Wapres Terpilih Gibran Temui Menkominfo Budi Arie, Pada hari Senin, 24 Juli 2024, Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, mengadakan pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta. Pertemuan ini menyoroti berbagai isu strategis terkait teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia, serta upaya pemerintah dalam memajukan digitalisasi nasional.
Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka, yang baru saja terpilih sebagai Wakil Presiden dalam pemilihan umum tahun ini, menyatakan bahwa pertemuan dengan Menkominfo Budi Arie adalah langkah awal yang penting untuk merumuskan kebijakan digital yang inklusif dan berkelanjutan. “Teknologi informasi dan komunikasi adalah tulang punggung dari banyak sektor di Indonesia. Pertemuan ini adalah awal dari sinergi yang lebih erat antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghadapi tantangan digitalisasi,” ujar Gibran.
Salah satu topik utama yang dibahas adalah pengembangan infrastruktur digital di seluruh wilayah Indonesia. Budi Arie Setiadi menekankan pentingnya pemerataan akses internet cepat dan berkualitas, terutama di daerah-daerah terpencil dan terluar. “Kami memiliki program pembangunan jaringan serat optik yang mencakup seluruh pelosok negeri. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa setiap warga negara, tanpa terkecuali, dapat menikmati manfaat dari konektivitas digital,” jelas Budi Arie.
Selain itu, isu keamanan siber juga menjadi fokus pembicaraan. Dengan semakin tingginya ketergantungan masyarakat pada teknologi digital, ancaman terhadap keamanan siber juga meningkat.
Di bidang ekonomi digital, Gibran dan Budi Arie membahas upaya untuk mendorong pertumbuhan startup dan UMKM berbasis teknologi. Gibran menekankan pentingnya dukungan pemerintah dalam bentuk regulasi yang pro-inovasi dan akses permodalan yang lebih mudah bagi pelaku usaha digital. “Kami ingin memastikan bahwa para inovator muda Indonesia mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan untuk berkembang dan bersaing di pasar global,” kata Gibran.
Pertemuan ini juga menyentuh isu literasi digital di masyarakat. Gibran dan Budi Arie sepakat bahwa edukasi mengenai penggunaan teknologi yang bijak dan aman harus ditingkatkan. “Literasi digital adalah kunci untuk memaksimalkan potensi teknologi sambil meminimalkan risiko. Kami akan meluncurkan berbagai program edukasi yang menyasar semua lapisan masyarakat,” ujar Budi Arie.